 PULIH MARI BALI WUTUH PURNA WALUYA JATI Aura TanamanMenghias rumah dengan tanaman tentunya sangat mengasyikkan. Karena tanaman dipandang dapat memberikan penyegaran pada interior rumah. Tapi apakah anda sudah mengetahui tanaman jenis apa yang baik dan tidak baik untuk di letakkan sebagai penghias rumah anda. Hal ini berkaitan dengan aura yang mereka pancarkan, ada jenis aura tanaman tertentu yang ternyata bisa mempengaruhi kondisi emosi seseorang! Mungkin anda tidak akan pernah menyangka jika ternyata dibalik tanaman hias yang anda tanam memiliki aura atau roh yang didalamnya tersimpan getaran aura. Karena tanaman pun mahluk hidup yang memiliki roh sehingga bisa memancarkan aura tertentu. Dalam kepercayaaan masyarakat Jawa ada pantangan untuk menanam bunga Satrio Wirang atau bunga Bugenvil, apalagi kalau pemilik rumah mempunyai anak perempuan. Dengan adanya tanaman tersebut konon sang anak bisa berat jodoh atau dijauhkan jodohnya. Lepas mau percaya atau tidak, ada cabang ilmu khusus yang dapat menjelaskan bahwa tanaman ternyata memiliki pancaran kekuatan yang disebut aura. Getaran tersebut konon dapat mempengaruhi benda apa saja yag ada disekitarnya tak terkecuali manusia. Sejauh mana pengaruh aura tanaman pada manusia? perlu diketahui bahwa manusia juga memilki aura, kalau pikiran manusia tenang maka manusia akan memancarkan aura dingin, sedang disaat emosional maka auranya memancar panas. Aura pada tanaman mempunyai dua jenis getaran, yaitu panas dan dingin. Getaran panas pada tanaman sebagai kekuatan tanaman yang dapat mempengaruhi seseorang menjadi emosian atau cenderung agresif, hal ini akan sangat sinkron ketika seseorang juga memiliki karakter yang sama. Bagi orang yang memiliki aura dingin tentu tidak akan cepat terpengaruh dengan aura panas pada tanaman. Namun dalam jangka panjang aura itu juga bisa mempengaruhi orang tersebut yang lambat laun beraura panas. Apalagi jika ia menanam banyak pohon dengan aura panas.. Sedangkan watak dingin adalah pengaruhnya mendinginkan, menyejukkan hati dan menerangkan pikiran. Dalam suatu penelitian ada sebuah Keraton yang memiliki bangunan khusus yang disebut Keputren yang dikelilingi tembok tinggi untuk memingit para putri dan di dalamnya ditanam seperti : tanaman palem, cemara, suplir, pakis, kuping gajah dan lain-lain yang beraura dingin, yang bisa menimbulkan rasa tenang, hingga para putri diharapkan tidak gampang stress, dan betah tinggal dalam keputren. Berbeda dengan bugenvil yang memiliki aura panas, siapapun yang berada didekatnya kalau tidak kuat mengendalikan gelombang negatif yang dipancarkannya maka otomatis akan terpengaruh jika benar maka akan membawa akibat penghuni rumah tidak akan pernah akur dan sering timbul perselisihan. Bugenvil juga memiliki aura panas yang justru dapat mengundang mahluk halus dan menarik kekuatan metafisika negatif. Menurut beberapa ahli aura, aura panas disebutkan sebagai tingkat gelombang paling rendah yakni gelombang delta, sedangkan gelombang alfa adalah aura dingin. Menurut beberapa paranormal gelombang delta banyak dimanfaatkan oleh dukun santet, mahluk halus serta pengundang kejahatan. Ada sebuah pengalaman menarik dengan kejadian yang dialami sebuah keluarga yang merasa beberapa kali diganggu mahluk halus. Atas nasehat orang pintar mereka disarankan menanam pacar air (Impatiens Balsamina) di halaman rumahnya. Anehnya sesudahnya tak pernah ada lagi gangguan dari mahluk halus itu. Pacar air ternyata memiliki aura dingin dan memilki gelombang alfa yang mampu memblokir gelombang delta yang dimanfaatkan oleh mahluk halus. Ada satu tanaman lagi yaitu tanaman Kelor, kelebihan tanaman ini sebagai antenna yang dapat menangkap semua gelombang baik yang terendah sampai yang tertinggi. Terkadang penghuni rumah yang memelihara tanam kelor biasanya lebih bisa merasakan getaran yang ada di alam, di antaranya firasat. Tanaman yang memiliki kemampuan hampir sama adalah bakung, melati, Sedap malam, Anggrek, Begonia, kembang sepatu, Suplir, bamboo kuning, cocor bebek, lidah buaya, wijaya kusuma. Sedangkan tanaman buah seperti : rambutan, Jeruk kingkit, belimbing, kepel mangga, sawo, srikaya, sirsak dan tomat (serta banyak lagi). Sedangkan tanaman yang beraura panas seperti Kaktus, cabai, jahe,serai, kemuning, sirih gading, bunga matahari, kecubung hias, bonsai, flamboyant, tapak dara. Sedangkan tanaman buah yang beraura panas Alpukat, anggur, durian, kedondong, lengkeng, nangka, papaya, asem londo dan masih ada beberapa lagi. Hendaknya berhati-hati dengan pohon pisang, tanaman ini memiliki aura panas terkuat dan paling disenangi para mahluk halus sebagai tempat tinggal selain bambu hijau. Di Amerika Serikat penelitian secara ilmiah tentang aura tanaman ini sudah banyak dilakukan. Dari hasil penelitian mereka menggolongkan uara sebagai soft-science. Sementara itu dinegara-negara timur pendalaman tentang aura digolongkan sebagai klenik dan hal-hal yang bersifat gaib. Padahal ilmu aura ini jika ditelaah lebih jauh tentunya akan memberikan pengetahuan dan wawasan tentang kehidupan, yang tentunya bisa digunakan untuk kepentingan manusia. Tanaman yang Harus Dipantang Selain ada yang bisa membawa keberuntungan, tanaman juga ada yang bisa membawa sial jika ditanam di pekarangan rumah. Sesuai konsep yin (unsur negatif) dan yang (unsur positif) sebagai anasir dasar alam semesta, ada siang dan malam, ada lelaki dan perempuan, serta ada nilai baik dan nilai buruk. Demikian pula penilaian Feng Shui terhadap baik dan buruknya pengaruh tanaman apabila ditanam di taman rumah tinggal. Ada jenis tanaman yang dinilai bermanfaat untuk ditanam karena dipercaya dapat melancarkan rezeki, tetapi ada juga tanaman yang dianggap merugikan. Tanaman yang dianggap merugikan bukan berarti sangat buruk dan tidak berguna, melainkan kondisi jenis tanaman tersebut menimbulkan pengaruh yang tidak baik bila ditanam di taman rumah. Kadangkala tanaman tersebut bermanfaat untuk obyek-obyek lain selain lingkungan rumah tinggal. Baik dan buruknya tanaman dijabarkan melalui 3 konsep, yaitu: Dihayati atau dimengerti berdasarkan sebutan atau lafal nama. Contohnya, sri rejeki yang artinya rejeki yang baik. Karena ada pengharapan yang baik, maka sri rejeki dianggap sebagai tanaman yang baik/berguna. Bentuk maupun sifat dari tanaman itu sendiri. Contohnya, bambu yang ulet dan dapat digunakan untuk berbagai keperluan hidup tentu sangat bermanfaat dan berguna. Sedangkan pohon asem kranji yang berduri tajam patut dijauhkan dari lingkungan rumah tinggal, sebab duri yang tajam mudah melukai kita. Tetapi tanaman tersebut sering dijumpai untuk penghijauan jalan karena orang enggan mencurinya sehingga penghijauan dapat terus berjalan. Dianalisa dari pancaran aura, kemudian dinilai sifat getarannya. Contohnya, pohon kamboja dengan aura yang sendu sering membangkitkan nuansa kesedihan. Karena itu tanaman ini lebih cocok untuk lokasi kuburan. Ada beberapa tanaman yang pantang untuk ditanam di rumah antara lain: 1. Tanaman berduri seperti salak, palem berduri, kaktus, asem kranji, dsb. Tanaman berduri sering dilambangkan sebagai keadaan yang mudah dilukai. Kalau dikaitkan dengan masalah karir, ini menandakan karir penghuni tidak bisa berjalan dengan lancar. Kalau dikaitkan dengan urusan/hubungan rumah tangga, menandakan hubungan yang tidak harmonis atau yang satu ingin menguasai kepentingan yang lain. Sering ada pertanyaan, bagaimana mawar atau jenis kaktus yang ditanam dalam pot-pot kecil? Mengenai mawar, disarankan untuk mendampinginya dengan tanaman melati sebagai penetral. Tetapi karena mawar itu berduri, tetap harus dirawat dengan baik agar tumbuhnya tidak liar. Untuk kaktus dalam pot, yang penting tidak tumbuh besar seperti ketika ia ditanam di tanah. Selain itu volumenya juga jangan terlalu banyak. 2. Tanaman merambat Kalau tanaman tersebut hanya sedikit atau hanya sebagai pemanis dekorasi, tidak ada masalah. Tetapi kalau rambatannya sudah memenuhi dinding, maka masalahnya pun menjadi berbeda. Tanaman yang merambat dalam volume yang luas tentu akan menimbulkan kelembaban ekstra dan mengurangi sinar matahari yang masuk. Lagi pula, zat asam menjadi berkurang justru pada malam hari saat kita beristirahat dan membutuhkan zat asam lebih. Ini karena tanaman pada malam hari menyedot zat asam dan memproduksi zat asam arang. Jenis tanaman rambat yang dimaksud antara lain sirih belanda, anggur, ketimun, dll. Bagi Anda yang suka berkebun dan memiliki lahan yang luas, kalau menginginkan tanaman merambat sebaiknya menanamnya agak jauh dari rumah induk. Pepaya, pisang, anggur, salak, dan nanas juga pantang ditanam di halaman rumah. Pantangan ini disebabkan karena lafal namanya: Pepaya : payah sekali (PAYA - PAYAH) Pisang : berpisah (PISA - PISAH) Anggur : menganggur (ANGGUR - NGANGGUR) Salak : berbuat salah (SALA - SALAH) Nanas : mengenaskan (NENAS - ENAS) Selain kamboja, ada juga tanaman yang pantang ditanam di taman rumah karena pengaruh aura yang tidak sinkron dengan penghuni rumah, yaitu bougenville. Secara teori memang sulit dijelaskan, tetapi berdasarkan pengamatan, tanaman bougenville memang sering menghambat ekonomi dan karir orang yang menanamnya. Pada kasus yang berat sering mengakibatkan sulitnya anak perempuan penghuni menemukan jodoh. ADA TANAMAN YANG MEMANCARKAN ENERGI NEGATIF, HATI-HATI ! Nenek saya menyebut tanaman bougenvil dengan nama indah…..satriya wirang. Artinya satriya yang mendapatkan wirang ,aib atau malu. Lho, mengapa dinamakan demikian ? Nenek saya cuma memberi jawaban : Satriya wirang itu bisa membuat yang punya rumah menjadi berantem dengan tamunya ! Karenanya bisa membuat wirang ! Bikin malu ! Ternyata nasehat nenek tadi benar, bila kita tinjau dari aura tanaman dan pancaran energinya. Aura dan pancaran energi tanaman tersebut sangat mempengaruhi kehidupan manusia di sekitarnya. Segala jenis dan ragam tanaman mempunyai warna aura yang berbeda-beda, sehingga energi yang dipancarkan juga berbeda getarannya. Ada tanaman yang memancarkan energi yang positif bagi lingkungan dan manusia sekitarnya, tetapi ada pula yang sebaliknya. Karena itu dalam memilih tanaman hias di pekarangan rumah anda, perhatikanlah hal yang kelihatan sepele ini. Tanaman yang memancarkan energi negatif akan menimbulkan ketidak selarasan pada lingkungan. Sebaliknya tanaman yang bergetaran positif, tentu akan menimbulkan suasana kegembiraan, kebahagiaan bagi pemiliknya. Aura tanaman ini bisa dilihat secara waskita atau dengan menggunakan foto aura Kirlian. Pada tanaman yang memancarkan energi positif, warna auranya : putih, hijau, biru muda, lembayung muda, merah muda, kuning muda. Sedangkan tanaman yang memancarkan energi negatif, warna auranya : merah, coklat, abu-abu, hitam, oranye kuat, biru tua. Tanaman yang bergetaran energi positif akan mempengaruhi chakra2 atas, sehingga mempengaruhi emosi halus dan spiritualitas kita dan menimbulkan kedamaian, ketenangan, keramah tamahan, cinta kasih dan kesabaran. Tanaman yang bergetaran negatif seperti bougenvil tadi, akan mempengaruhi chakra bawah dan mempengaruhi emosi kasar kita dan menimbulkan amarah, egois, kurang sabar, tidak tenang, permusuhan, kebencian, ketakutan dll. Nah, bayangkan bila di rumah anda hanya dipenuhi dengan bougenvil yang bunganya indah itu, mungkin itulah yang jadi penyebab anda berantem terus. Siapa tahu ? Untuk itu dalam menata taman, kombinasikan segala jenis dan ragam tanaman hias yang anda pilih sedemikian rupa, sehingga menimbulkan konstelasi energi yang sesuai dengan kebutuhan anda. Beberapa tanaman yang bergetaran energi positif dan negatif : Warna aura tanaman yang bergetaran positif 1. Melati ( Jasmine Sambac ): Lembayung muda 2. Mawar, Rose canina: Hijau muda, merah muda 3. Paku2an: Hijau muda 4. Gardenia Agusta: Merah muda, kuning emas 5. Kemuning: Kuning 6. Miana: Kuning, Hijau muda, putih Warna aura tanaman yang bergetaran negatif 1. Bougenvil: Merah 2. Cactus: Abu-abu 3. Sansivera: Hitam keabuan 4. Pepaya: Hitam 5. Sirih Belanda ( Scindapsus sp ): Hitam keabuan. Nah, mulai sekarang berhati-hatilah dalam memilih tanaman sebagai penghias taman di rumah anda, agar anda dan keluarga mendapatkan kesehatan, kedamaian, kegembiraan dan kebahagiaan. |
>>> Daftar Jamu Godog Kendhil Kencana
Tidak ada komentar:
Posting Komentar